Pasang Giri Kawih Sunda yang di selenggarakan dalam rangkaian acara pameran pembangunan untuk memperingati hari jadi kuningan yang ke-526 dan hari kemerdekaan indonesia yang ke-79.

0

 

Kuningan Jabar-( P S N) patrosidaknews.com .Minlangkala Kota Kuningan yang ke-79 para seniman dan pimpinan seni kab.kuningan sangat support untuk ikut serta memeriahkan acara pameran pembangunan yang di selenggarakan di OSG Linggarjati Kuningan dengan suasana yang baru dan berbeda.Rabu,28/08/24.



Support para pecinta seni ini dengan merealisasikan Program acara Pasang Giri Kawih Sunda (lomba karaoke kawih Sunda), dengan jumlah 20 peserta, yang di support oleh beberapa unsur yaitu Pemkab, Kuningan Beu, Perumda aneka usaha kuningan, Java creative idea. Juga support langsung para seniman kab.Kuningan Paguyuban seni Kuningan.




Acara berlangsung full day dengan pembawa acara/host yang luar biasa yakni kang Aries dan kang Reza, dewan juri yang tidak asing lagi yaitu Papap Edi beliau adalah Pembina Paguyuban Pimpinan Seni Kuningan, Dan support langsung juga dari Ketua Paguyuban Pimpinan Seni Kuningan yaitu Papap Sule Ronita .



Dari peserta 20 orang terdapat 3 pemenang yaitu juara 1,2 dan 3 , juara 1 di menangkan oleh Ara Nurhabibah , juara 2 Syanaila Fatimanurzahra dan juara ke 3 oleh Agis Eka Rivaldi , menurut juri semuanya bagus dan punya khas nya masing-masing tapi tetap harus ada juara, tetapi tidak boleh berkecil hati karena masih banyak kesempatan untuk ke depannya.




"Pasang Giri Kawih Sunda ini sangat bagus karena dengan program ini banyak sekali bakat yang bermunculan dan tentunya untuk regenerasi mengembangkan dan menjaga eksistensi Kawih Sunda karena saat ini sangat sedikit untuk juru Kawih yang ada di kab.kuningan dengan cara ini maka secara langsung mensosialisasikan seni Kawih Sunda, ujar Papap Edi"



"Berharap Pemkab setempat dapat memperhatikan seni dan budaya sekaligus pekerja seni kab.Kuningan dengan support dari pemkab kemungkinan besar seni dan budaya Kuningan juga akan berkembang bahkan mampu menjadi salah satu icon kuningan, karena sesungguhnya di Kuningan ini banyak bakat-bakat seni yang belum diketahui."ujar Papap Sule Ronita".

(Tim) 

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)